Curse of the Golden Rice

Hari ini bantu seorang teman baik saya pindahan. Tadinya ok2 aja sih, cape ... ngangkat2 barang... tapi setelah sampai di tempat tujuan, eh turun hujan. Manalagi rumahnya agak jauh dari jalan raya, jadi kita terpaksa jalan kaki di tengah hujan selama 10 menitan untuk sampai ke bus stop.

Hari hujan, yah harus bawa payung lah... emang di antara kami ada yang bawa payung sih, tapi cuma satu. Jadi dua cewe itu share satu payung dan 3 orang cowo lainnya jalan dengan proteksi mahkota kepala (rambut) masing2.

Kita ditraktir ama yg pindah rumah itu makan nasi briyani. Ada seorang teman yang ditantang makan habis nasinya (plus yang dihibahkan kepada dia), tapi akhirnya dia muntah2 ... kasihan jadinya... abis dia taruhan kalo dia bisa habisin nasi emas tsb akan ditemani nonton Curse of the Golden Flower... kayaknya dia sendiri terkena Kutukan Nasi Briyani aka Curse of the Golden Rice haha...

dan saya? well.. karena maen hujan, tadi pas sampai rumah memang merasa badan sedikit aneh sih... cek temperatur.. suhu 37.5 derajat.. :) mandi air panas, minum panadol... siap2 tidur deh...

Pesan hari ini:
1. Sedia payung sebelum hujan... kalo pindahan, tetap harus sedia payung haha
2. Kalo maen hujan, resikonya bakal demam... jadi tau diri deh
3. Kalo gak kuat makan, jangan dipaksakan... ntar muntah :)

Tuhan memberkati :)

Ketemu KTB Cowo

Hari ini adalah hari kerja terakhir di tahun 2006, senangnya.... bisa enjoy satu long weekend yang santai.

Pulang kerja ketemu janjian ketemu dengan COWO di Starbucks, Raffles City, karena A mau memperkenalkan cewenya, C. Orangnya sangat ramah, murah senyum, kesannya dia itu dalam keadaan sangat hepi... syukurlah akhirnya bos kita A sudah ada yang mau hehe...


Hmm.... sayangnya kali ini KTB Cowo yang datang itu cuma Z dan saya. Yang lain pada ga bisa datang. A suruh bawa bawa partner/istri masing2... yah, yang bawa istri cuma si Z, sedangkan sayanya sendirian hehe... makanya boss... udah dapat pacar sekarang doain ini anak ktb satu2nya yg masih available donk....

Semoga Tuhan senantiasa menyertai A dan C dalam menjalani panggilan hidup sebagai pribadi ataupun bersama.

In His time, in His time,
He makes all things beautiful, in His time,
Lord, please show me everyday,
As You're teaching me Your way,
That You do just what You say, in Your time.

In Your time, in Your time,
You make all things beautiful, in Your time.
Lord, my life to You I bring,
May each song I have to sing,
Be to You a lovely thing, in Your time.

Sharing di Mezbah Doa 21 Desember 2006

万事起头难 (wan4 shi4 qi3 tou2 nan2)

Demikian suatu pepatah chinese, yang berarti segala sesuatu itu selalu susahnya di awal. Kurang lebih pepatah ini mirip dengan suatu perkataan inggris 'one million miles start with one single step'.

Dalam melakukan sesuatu, kita seringkali tidak berani melangkah maju karena banyak hal. Mungkin karena tidak terbiasa, mungkin karena takut, atau gak tau apa yang ada di depan mata kita. Kita tidak yakin apa yang ada di ujung jalan, apakah kita bisa sampai di suatu tempat yang terang? atau malah jatuh ke dalam jurong yang dalam....

FirmanMu adalah pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. Tentu saja Pelita yang dimaksud di sini adalah pelita zaman dulu yang hanya cukup untuk menerangi 5 meter ke depan. (tidak seperti pelita yang dipakai 'yusuf' kita pada saat drama Natal 2006, yang bisa menerangi satu ruangan).

Tuhan memberikan kita Pelita - FirmanNya - untuk menerangi langkah kita ke depan. Kita tidak bisa tahu apa yang ada di depan kita 1000 langkah kemudian, tapi kita tahu 5 langkah ke depan adalah aman. Tetapi, beranikah kita melangkah? walaupun ga tau tujuan akhirnya apakah sesuai dengan kehendak kita? Atau kita mau membiarkan Dia menuntun kita langkah demi langkah?

Ketika saya disuruh oleh ci E untuk mempersiapkan diri untuk sharing di Mezbah Doa Ratapan, ini terus terang sesuatu yang pertama kali saya terima. Saya bingung, tapi tetap berusaha mempersiapkan diri dari bahan renungan harian yang sudah ada. Tujuannya adalah 'sharing' dan bukan 'kotbah'. Namun setelah dipersiapkan, saya tetap bingung dan gugup.

Ketika saat untuk sharing sampai, dan saya maju, terus terang, masih sangat gugup. Saya tidak bohong ketika ngomong ke jemaat kalau saya lagi gugup loh. Tapi saya dalam hati berkata, harus mulai.. harus mulai... Tuhan akan memimpin... dan beserta dengan kalimat pertama yang keluar, apa yang sudah dipersiapkan dapat disampaikan dengan baik, tanpa ada keraguan apa pun. puji Tuhan!

Apa yang saya sharingkan di MD?
Ayat alkitab dari Matius 1:23 tentang kelahiran Yesus. Yang saya sampaikan adalah, seringkali kita itu merayakan ultah Yesus di rumah Dia, tetapi tidak menghadirkan Dia, atau tidak mau peduli atas kehadiran Dia (Tuhan kan maha hadir). Banyak orang ramai di dunia ini yang merayakan natal, tetapi tidak tau makna sebenarnya dari natal tsb.

teringat lirik lagu:

Christmas isn't Christmas
till it happens in your heart
somewhere deep inside you is where Chrismas really starts
so give your heart to Jesus, you'll discover when you do
that it's Christmas, really Christmas, for you...

Jesus brings warmth like a winter fire
a light like a candle's glow
He's waiting now to come inside as He did so long ago
Jesus brings gift of truth and life
and makes them bloom and grow
so welcome Him with a song of joy
and when He comes you'll know....

Dalam hidup ini adakah hal yang membuat anda ragu? selain bersandar pada kekuatan sendiri untuk melangkah maju, marilah kita melangkah maju bersama Tuhan yang memberikan Terang melalui FirmanNya. Kalau anda belum pernah menerima Dia, maka di tahun baru, atau natal ini, biarlah Yesus dapat memberikan sedikit kehangatan.

Dengan Tuhan, maka saya dapat melangkah maju ke tahun 2007 dengan penuh harapan. Saya tidak lagi bimbang... bagaimana dengan saudara?

About Me

Halo....

Salam kenal, buat yang belum kenal... nama saya Suhandy...
Ini pertama kali bikin posting di sini tujuannya untuk:
1. Mengingat kembali masa2 lalu yang penting
2. Mencatat kejadian2 yang berarti yang terjadi sekarang

Jadi mohon maaf yah, kalau seandainya posting2 saya bisa jadi ga Kronologis...

Saya ini orangnya kadang kalau lagi melancholis, jadi sering mikirin hal2 yang negatif. Dengan adanya blog ini, diharap ketika mood saya lagi down, saya bisa mengingat hal2 positif yang pernah terjadi di dalam hidup saya, bagaimana Tuhan telah menyertai saya senantiasa.

Saya adalah seorang WNI keturunan Cina, asal dari Tanjung Pinang, pulau Bintan, Kepulauan Riau. Lahir sebagai anak ke-5 dari 7 bersaudara, dimana hanya anak ke-7 yang cewe.

Sejak kecil sampai SMA saya sekolah di Tanjung Pinang (TK Hang Tuah 1, SD Katolik Tunas Karya, SMP Negeri 2, SMA Negeri 1), dan baru setelah lulus tahun 1996, saya pindah ke Singapura untuk melanjutkan studi saya di NTU (1997-2001)

Saya lahir sebagai seorang Buddhist, atau tepatnya Kong Hu Cu. Namun berhubung sejak SD saya belajar agama Katolik, dan tidak mendapat sentuhan sedikitpun tentang Buddhism, maka ketika masuk SMP saya memilih pelajaran Agama->Katolik. Kelas 2, karena beberapa teman mengajak (Toni, Joni dan Jimmy bersaudara), maka saya pun switch ke Kristen, dan di situ saya pertama kali menerima Kristus.

Gereja saya yg pertama adalah GKBK (Gereja Kristen Baithani Kahal), setelah berapa tahun karena merasa kurang cocok, saya kemudian pindah ke GPdI (Gereja Pantekosta di Indonesia) dan mulai giat melayani di sana. Saya terlibat dalam pelayanan kaum muda, paduan suara, persekutuan doa wilayah, dll, dan suatu ketika saya mendapatkan role memainkan peran Yesus di Paskah, mungkin tahun 1992. Ada satu masa vacum dalam kekristenan saya menjelang SMA, yang saya sudah tidak ingat lagi kenapa. Mungkin karena tidak cocok dengan ajaran pendeta di GPdI, saya tidak lagi ke gereja.

Kehidupan Kristen saya kembali bertumbuh setelah saya ke SG. Saudara sepupu saya Erni pernah mengajak saya ke gerejanya BBTC (Bethesda Bedok Tampines Church), sebuah gereja Karismatik. Namun yang mengembalikan saya kepada Tuhan adalah masa2 di NTU. Dimana saya dikenalkan dengan CF dan mulai rajin mengikuti CG.

Tahun kedua-ketiga di NTU, saya terlibat di NTU CF-Music Ministry, yang merupakan titik penting dalam kehidupan kekristenan saya. Saya mempelajari tentang pelayanan, dan mulai terlibat dalam misi, dan bahkan bertekad untuk ikut serta dalam MEET. Di masa yang sama pula, ISCF NTU berdiri dan saya terlibat sebagai salah satu pengurus awalnya.

Setelah tamat dari NTU, saya mulai rajin ke GPBB (dan juga MRII). Saya sudah terlibat dalam paduan suara GPBB sejak tahun 1998, bersama dengan roommate saya DM. Saya pun terlibat dalam kepengurusan awal Komisi Pemuda GPBB. Dan setelah 2 tahun menjadi pengurus KP, saya kemudian dihubungi oleh Pak Theo (pdt kita waktu itu) untuk mendoakan menjadi Majelis, yang akhirnya saya pegang hingga saat ini (2003-2008).

Ada beberapa hal kecil belum sempat saya bicarakan dalam introduksi awal ini, tapi biarlah kita jangan terlalu tergesa2 atau perfektionist. Yang penting adalah getting started - baby steps, one step at a time - daripada terlalu direncanakan ntar blognya ga jadi2 hehe...

Semoga melalui blog ini, teman2 yang membaca dapat terinspirasi dan mendapat berkat.

Tuhan memberkati,
Suhandy